Masyarakat Adukan Ilegal Loging

Haluan, 24 Febuari 2011
BATUSANGKAR-HALUAN. Penebangan kayu secara ilegal kembali terjadi di Bukik Ngalau Soda Nagari Tanjuang Sungayang, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanahdatar.
Hal ini terbukti dengan adanya masyarakat yang mengadu kepada Pemerintahan Nagari Tanjuang Sungayang, maka pihak nagari dan Dinas kehutanan melihat lansung kelokasi Senin (21/2) lalu.
"Dari hasil pemantauan kelapangan ternyata kami melihat ada sekitar 11 batang kayu berdiameter 125 cm jenis Modang yang ditebang. Namun kami tidak mendapati lagi oknum-oknum yang berbuat, tapi masih ada kayu yang sudah diolah menjadi kayu jadi di lokasi, sekitar 1,5 kubik," kata Jawaris kepada Haluan Rabu (23/2) kemarin.
Sementara itu walinagari Tanjuang Sungayang Faze Adref telah melaporkan kondisi yang terjadi dilapangan pasca kepada Kadis Pertanian Perkebunan dan Kehutanan.
" kepada kapolres kami sangat berharap menyelesaikan persoalan ini agar tidak terjadi konflik berkelanjutan nantinya," ungkap Faze.
Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Tanahdatar Edi Arman membenarkan telah menerima laporan dari Walinagari Tanjung Sungayang tentang adanya penebangan di areal Bukik Soda dan menurunkan empat orang polisi hutan ke lokasi untuk menindak lanjuti laporan tersebut.
" Kami berharap kepada pihak pemerintah Nagari Tanjung dan Andaleh Baruh Bukit untuk dapat berkoordinasi dengan ninik mamak dan pemerintah terkait untuk menentukan tapal batas mengenai perbatasan kedua nagari, setelah duduk persoalannya baru bisa diambil tindakan atas penebangan ilegal yang dilakukan ". Tambah Edi .(h/doy)