Deadline Pembangunan Kembali Istano Basa Akhir 2011

HALUAN, Selasa 24 Mei 2011
BATUSANGKAR-HALUAN. Pembangunan kembali Istano Basa Pagaruyung agar diselesaikan secepatnya oleh Kontraktor Pelaksana Pembangunan, paling lambat akhir tahun 2011 ini.
Demikian ditegaskan Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim ketika mengunjungi Istano Basa Pagaruyung, senin 23/05 di Pagaruyung.
“Dulu kita targetkan pembangunan Istano Basa Pagaruyung bulan Agustus 2011, akan tetapi keterbatasan material kita undur menjadi pada akhir tahun 2011 dan ini saya tegaskan untuk selesai,” ungkap Muslim Kasim.
Kunjungan Wakil Gubernur ini ke Pagaruyung disambut Bupati Tanahdatar M. Shadiq Pasadigoe, Kapolres AKBP Teguh Trisasongko, Asisten II Muzwar M, Kepala Disbudparpora Alfian Jamrah, Kepala Distanhutbun Edi Arman, Kontraktor Pelaksana Harian PT Grafos Rusdi serta pimpinan SKPD terkait lainnya.
Penyelesaian segera Istano Basa Pagaruyung, menurut Wagub, karena Pagaruyung sudah menjadi icon orang Minangkabau dan sudah menjadi objek utama pariwisata Sumatera Barat, khusunya Tanah Datar.
"Apalagi komplek Istano Basa Pagaruyung pada bulan Juli ini akan menjadi tempat kegiatan Tour de Singkarak (TdS) tahun 2011, dimana disini menjadi Star dan Finish para pebalap sepeda dunia dalam iven TdS,” ucap Wagub.
Untuk itu, Wagub mengharapkan kekurangan material kayu yang menjadi kendala ini harus segera diselesaikan oleh Kontraktor Pelaksana Pembangunan. “Untuk itu kita mengharapakan kepada Bapak Bupati Tanah Datar dan jajarannya untuk membantu kontraktor mencarikan material kayu surian sekitar 100 kubik,” tegas Wagub Muslim Kasim.
Kata Wagub lagi, persoalan anggaran tidak ada masalah, apalagi dana untuk pembanguan kembali Istano ini sudah tersedia tinggal penyesuaian kebutuhan anggaran.
“Pihak kontraktor sudah menyepakai untuk harga kayu surian ini Rp3,5 juta, namun karena gempa yang melanda Sumbar tahun 2009 lalu harga tersebut melonjak, jadi kita tinggal menyesuaikan saja dengan kondisi saat ini," tambah Muslim Kasim.(h/doy)